
Info-Sultra.com | Konawe- Kepala Desa Aleuti, Kecamatan Padangguni, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara memberikan klarifikasi terkait pemberitaan Sultra Media Mitramabes yang menuding dirinya atau Kades Aleuti telah menyelewengkan Dana Desa tahun anggaran 2018 sampai tahun anggaran 2019.
Kepala Desa Aleuti Nining Hastuti dalam klarifikasinya kepada media ini, Jum’at 01/12/2023, mengatakan “Bahwa apa yang telah di tuduhkan kepada dirinya itu tidak benar adanya sebab RTLH sumber dana Dana. Dana Desa tahun anggaran 2018 – 2019, telah dilaksanakan dan sudah di tempati oleh masyarakat penerima manfaat”
“Saya kepala Desa Aleuti menegaskan bahwa wartawan Sultra Media Mitramabes telah ber opini dan melakukan pembohongan publik pada pemberitaan mereka sebab mereka tidak pernah melakukan konfirmasi terkait Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tahun anggaran 2018 – 2019”
“Oknum wartawan Sultra Media Mitramabes berinisial K dan S bertandang kerumah saya bukan menanyakan apa yang mereka tulis dalam pemberitaan akan tetapi menawarkan bantuan ALSINTAN yaitu 1 unit mobil tronton dan 1 unit Traktor merek Jhon Dere, dengan syarat saya harus membayar kepada K dan S sebesar Rp.25.000.000,– sebagai uang koneksi”.
“Selain bantuan Alsintan K dan S juga menawarkan bantuan bibit sapi sebanyak 150 ekor, lagi lagi K dan S meminta uang koneksi sebesar Rp. 7.500.000,–“
“Saya kepala Desa Aleuti menolak kedua bantuan yang mereka tawarkan, sebab idealnya bantuan apapun yang di turunkan pemerintah kepada masyarakat itu sipatnya gratis atau cuma cuma tanpa harus membayar sepeserpun”.
“Oknum wartawan Sultra Media Mitramabes inisial K dan S menjelaskan kepada saya jika bantuan tersebut adalah bantuan dari Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Tenggara, saya duga K dan S telah mengatas namakan Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Tenggara Tanpa di ketahui oleh Kadis Pertanian Provinsi Sulawesi Tenggara”.
“Saya juga menduga bahwa K dan S sangat tidak profesional dalam melakukan tugas jurnalistik sebab foto yang di Pampang bukan foto saya akan tetapi fotonya Kades Matanggorai, dan saya juga akan mengambil langka-langka hukum terkait tudingan mereka” tutupnya.
Beberapa orang warga masyarakat Desa Aleuti yang tidak mau di tuliskan namanya sangat menyayangkan tindakan oknum wartawan yang telah melakukan pembohongan, publik karena tidak melakukan konfirmasi kepada kades ataupun kepada masyarakat Desa Aleuti.
Laporan: Nasir Alex