Info-Sultra.com | KENDARI – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang, 27 Organisasi Kemasyarakatan yang bergabung dalam Forum Komunikasi Ormas (FORKOM-SULTRA) menggelar deklarasi Pemilu damai dengan tema kolaborasi Forkom Sultra Wujudkan Pemilu Damai, Aman dan Jujur Demi Menuju Keutuhan Demokrasi dan Kamtibmas Daerah Sulawesi Tenggara. Same Hotel Kendari Kamis (08/02/2024).
Pada laporan panitia pelaksana Adyansyah dan sekaligus Sekjen FORKOM-Sultra menegaskan, pada penggelaran Deklarasi Lemilu Damai ini merupakan alaram terakhir bagi penyelenggara agar benar-benar mengedepankan independensi, netralitas yang tinggi demi lahirnya pemilu yang damai, aman, transparan serta jujur.
Lebih lanjut Adyans tegaskan, Lahirnya FORKOM-Sultra ini merupakan bagian dari perjuangan secara kolektif dari semua ketua-ketua Ormas di Sultra, tentu berlandaskan persatuan dan kesatuan baik secara konseptual maupun budaya, bukan hanya itu, dalam Forum ini ada Organisasi Masyarakat Budaya (Lokal) dan ada Organisasi masyarakat Nasional dan semua memiliki potensi serta peran sosial control masing-masing. Ungkap nya.
Lebih Lanjut Ketua Forum Komunikasi Ormas Sultra Muh. Ansar S pada sambutannya mengatakan, terkait dengan deklarasi Pemilu damai yang diadakan oleh Forum Komunikasi Ormas Sultra ini berkaitan dengan adanya kegiatan agenda Pemilu 2024. Yang dimana kami sebagai ormas di Sultra itu mempunyai suatu keinginan terkait melihat adanya pesta demokrasi yang sedang berjalan secara damai dan baik.ucapnya.
Lanjut kata Ansar, jadi kami berinisiatif menggelar kegiatan ini untuk mendukung pihak pemerintah, baik pemerintah pusat maupun daerah dan aparat TNI, Polri serta Pejabat ASN agar sama-sama mensukseskan pemilu damai di Sulawesi Tenggara. Ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut, ormas yang tergabung sudah mencapai 27 ormas dan setiap ormas menghadirkan pengurus dan beberapa anggotanya.Alhamdulillah mereka hadir dengan penuh rasa semangat agar agenda ini sukses dan tentu saya selalu Presidium memberikan apresiasi setinggi-tingginya pada semua Ormas yang hadir. Ungkap Ansar.
Ia juga menerangkan bahwa, Alhamdulillah terkait adanya beberapa undangan yang kami sebar baik kepada pihak PJ.Gubernur Sultra, PJ. Wali kota Kendari, Kapolda Sultra, Danrem 143/HO serta pihak KPU Sultra dan Kesbangpol Sultra. Mereka hadir dengan keterwakilannya masing-masing dikarenakan adanya jadwal kegiatan yang bersamaan. Ungkapnya.
“Mereka mengapresiasi kegiatan kami,bahkan ada sebagian pemerintah kaget dengan persatuan FORKOM-SULTRA, baru kali ini Ormas Sultra memiliki perhatian khusus pada agenda pemerintah.
Ditempat yang sama Syarifuddin selaku Staf Ahli Pj. Walikota Kendari bidang pemerintahan, politik, hukum dan HAM mengatakan, pertama-tama kami dari pemerintah kota mengapresiasi setinggi-tingginya terhadap dilaksanakannya Deklarasi Pemilu Damai yang di Gelar oleh FORKOM-Sultra.
Lebih lanjut kata Syarifuddin, kami baru sadar bahwa teman-teman yang tergabung dalam Forum Komunikasi Ormas Sultra ini menaruh kepedulian yang tinggi terhadap penyelenggaraan Pemilu. Yang kami pikir selama ini bahwa, pergerakan-pergerakan dari Ormas ini hanya mengkritisi terkait penyelenggaraan pemerintahan dll.
“Namun kali ini mereka rupanya menaruh kepedulian juga terhadap penyelenggaraan Pemilu. Jadi ini akan menunjukkan Pemilu yang Jujur, Damai, langsung dan aman” ujarnya.
Pihak pemerintah pasti memberikan support kepada pihak ormas agar pergerakan-pergerakan mereka dapat bermanfaat bagi masyarakat terkhususnya bagi pemerintah daerah kita. Ungkapnya.
Diketahui oleh semua khalayak bahwa agenda Deklarasi Pemilu Damai FORKOM-Sultra dihadiri langsung oleh pejabat-pejabat daerah, Polda Sultra dihadiri oleh Wadir Intelkam Polda Sultra, Pj. Walikota di wakili Staf Ahli, KPU Sultra Di wakili Komisioner, Danrem143/HO di wakili Staf dan Kesbangpol Sultra di wakili oleh kabid Pembinaan Ormas Serta 27 Ormas Sultra beserta anggota kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan secara bersama-sama Naskah Deklarasi oleh pemerintah dan pimpinan FORKOM-Sultra.(Red)
