Info-Sultra.com || Konawe- Pemilihan anggota Legislatif (Pileg) 2024 semakin mendekat, dan kita sebagai pemilih memiliki peran penting dalam menentukan wakil-wakil kita di DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) maupun DPR RI (Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia).
Namun, memilih calon legislatif (caleg) bukanlah hal yang sepele. Kita perlu mempertimbangkan beberapa faktor penting untuk memastikan bahwa wakil yang kita pilih benar-benar mewakili kepentingan kita sebagai rakyat.
Nasrullah Faisal SH, Peluang untuk duduk di DPRD dari partai Nasdem dapil 4 nomor urut satu ini, memiliki peluang cukup besar, berkat dukungan keluarga, Rekan dan kerabatnya, Berbicara politik ia juga bisa diandalkan ditemui media di kediamannya, Rabu 29 November 2023.
Nasrullah Faisal Atau Biasa di sapa Bung (Acho) caleg DPRD dari partai Nasdem dapil 4 kabupaten Konawe, yang juga sebagai Pengusaha Muda kabupaten Konawe, memiliki Segudang Pengalaman di antara lain,”Tahun 2001 pernah menjadi ketua Asosiasi Pengusaha Muda, di Tahun 2022, ia juga dinobatkan menjadi Dewan Pembina Persatuan Pewarta warga Indonesia, ( PPWI) Kabupaten Konawe, Tahun 2023 lagi di minta menjadi Dewan Pembina Komisi Nasional Pemuda Indonesia, (KNPI) Kabupaten Konawe.
Acho sapaan akrabnya merupakan caleg DPRD dari partai Nasdem kabupaten Konawe dapil 4 nomor urut 1, orang yang Tulus,Rendah hati, berintegrasi dan punya rekam jejak yang sangat baik. Ia juga mampu menjadi representasi masyarakat Asaki Raya.
Nasrullah Faisal SH, Santai tapi pasti mengatakan pada media dikediamannya, Tujuan terjun kedunia politik, karena Lewat inilah ia akan lebih banyak membantu Menolong melayani banyak orang, terlebih kaum bagi marginal dan yang terpinggirkan lewat kebijakan dan Tupoksi DPRD sebagai penyambung lidah rakyat.
Alhamdulillah saya mengucapkan Terimakasih kepada Seluruh Keluarga, Sahabat, Teman, dan Pendukung yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, Pada Kesempatan ini saya berbicara di Media, bahwa saat ini sudah 18 desa masyarakat menyambut baik Niat kami, menjadi Perwakilan Rakyat di Parlemen, ungkapnya,
ia Juga sebagai Caleg DPRD di dapil 4, sangat optimis dan terukur untuk meraih mendapatkan kursi di dapil 4 (daerah pemilihan) kabupaten Konawe yaitu “ Kecamatan Uepai, Kecamatan Lambuya, Kecamatan Puriala, dan Kecamatan Onembute.
Berikut adalah lima pertimbangan utama dalam memilih caleg untuk Pileg 2024, Ungkap Acho, Memberikan informasi
Kepada Ratusan masyarakat yang Hadir dalam Tiga Sesi, Pagi Siang dan Sore di Kediamannya”
Pertimbangan pertama yang harus kita perhatikan adalah visi, misi, dan program yang diusung oleh caleg. Caleg yang baik harus memiliki visi yang jelas tentang apa yang ingin mereka capai jika terpilih. Misi mereka harus sejalan dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat di daerah mereka mewakili. Program yang mereka tawarkan harus konkrit, terukur, dan dapat diimplementasikan. Hindari memilih caleg yang hanya menawarkan janji manis tanpa dasar yang kuat atau program yang realistis.
2. Rekam Jejak dan Integritas
Pemilih juga perlu mempertimbangkan rekam jejak dan integritas calon legislatif. Cek riwayat mereka dalam berpolitik dan berkecimpung dalam masyarakat. Apakah mereka memiliki catatan prestasi yang positif ataukah sebaliknya ? Yang lebih penting lagi, pastikan caleg yang Anda pilih bebas dari masalah integritas, terutama dalam hal korupsi. Hindari mantan koruptor atau caleg yang memiliki rekam jejak tidak baik dalam urusan hukum.
3. Kompetensi dan Pengalaman
Ketika memilih caleg, pertimbangkan juga kompetensinya dalam bidang yang mereka wakili. Apakah mereka memiliki pengetahuan dan pengalaman yang memadai untuk mengemban tugas-tugas legislasi ? Pengalaman di berbagai bidang, termasuk pendidikan, ekonomi, hukum, dan sosial, dapat menjadi aset berharga bagi seorang caleg. Mereka harus mampu menghadapi isu-isu kompleks yang akan mereka hadapi di parlemen.
4. Keterlibatan Aktif dalam Komunitas Atau Lembaga
Caleg yang aktif dalam komunitas setempat cenderung lebih memahami kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh warganya. Pertimbangkan untuk memilih caleg yang telah lama terlibat dalam kegiatan sosial atau organisasi masyarakat. Ini bisa menjadi indikasi bahwa mereka benar-benar peduli dan berkomitmen untuk melayani masyarakat dengan baik.
5. Partai Politik dan Ideologi
Partai politik tempat caleg tersebut mencalonkan diri juga perlu dipertimbangkan. Periksa program dan ideologi partai tersebut apakah sejalan dengan nilai dan keyakinan Anda. Namun, jangan hanya memilih caleg berdasarkan partai politiknya. Seorang caleg yang baik harus mampu menjalankan fungsi kontrol terhadap partai politiknya, bukan hanya mengikuti aliran partai tanpa berpikir kritis.
Lanjut Bung Nasrullah, apalagi saat ini Partai Nasdem telah di nahkodai oleh Bang Dedu Purnomo, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Nasdem Kabupaten Konawe, Dedu Purnomo yang merupakan Ketua DPD Kabupaten Konawe, ini kan kita ketahui bersama bahwa tidak diragukan lagi Pungkasnya.
Dalam kesempatan ini juga, saya mengucapkan selamat datang dan Terimakasih kepada seluruh Keluarga yang hadir di kediaman kami, dalam mendukung penuh kami dalam Kontestasi Politik ini,
Kehadiran keluarga Asaki Raya ini menjadi motivasi tersendiri bagi saya, kalau sesungguhnya kaum muda harus memegang andil dalam merumuskan regulasinya, maka di DPRD lah kita bisa melakukan itu. Selama ini kami dari Partai Nasdem juga selaku pengurus serta sebagai caleg insya Allah” selalu turun
Ke lapangan door to door, ke rumah keluarga, rekan dan kerabat dekat setidaknya kami memberi tahu niat baik kami dari partai Nasdem, moto kami ” Hadir Kerja Untuk Rakyat Bekerja untuk Memenuhi kebutuhan Masyarakat, Bismillah Saya siap Mengabdikan diri untuk Masyarakat Asaki Raya ” Tutupnya
Laporan: Redaksi
